Kata Bijak Renungan Hati Untuk Kehidupan Lebih Baik Lagi

Kata Bijak Renungan Hati Untuk Kehidupan Lebih Baik Lagi kumpulan kata mutiara yang menyejukan hati dikala kerendahan hati, Merenung bukan berarti kita sedang melamun. Merenung merupakan suatu proses pembelajaran dalam kehidupan, dari apa yang sudah dilalui atau yang sudah didapat dari kehidupan orang lain atau dari pengalaman diri sendiri.

Kata-kata bijak atau mutiara renungan hati ini bisa dengan gampang kalian renungi dan resapi secara lebih dalam sebagai salah satu bentuk penambah pengalaman batin dan perbendaharaan jiwa. Tidak hanya itu saja, bisa juga memperlihatkan suatu movitasi gres sehingga bisa memicu semangat dalam menuju hal yang jauh lebih baik tentunya.

Berikut ini beberapa kumpulan kata-kata mutiara renungan hati di dalam kehidupan, yang mana bisa dijadikan sebagai suatu materi penilaian dan motivasi di dalam diri sendiri.

KataBijak Renungan Hati

1. Pembalasan yang setimpal ialah dengan cara melupakan kesalahan orang lain.

2. Bagaimanapun perjalananmu tetap dimulai dengan 1 langkah.

3. Tak ada seorangpun yang bisa kembali ke masa lampau untuk membuat suatu awal yang baru. Akan tetapi, setiap orang bisa memulai dikala ini untuk membuat suatu selesai dari yang baru.

4. Jika kau merasa sedih alasannya gagal untuk memperoleh yang diinginkan atau didambakan, duduklah dengan mantap dan coba berbahagialah, alasannya Tuhan tengah menyiapkan segala hal yang jauh lebih baik untukmu.

5. Ukuran cinta ada dikala kau menyayangi seseorang tanpa adanya ukuran.

6. Lebih baik harus kehilangan harga dirimu alasannya orang yang kau cintai daripada kehilangan orang yang kau cintai alasannya harga dirimu.

7. Jangan kau tinggalkan sobat lama, alasannya kau tak akan pernah memperoleh gantinya.

8. Kekecewaan itu diibaratkan sebuah jalan yang berbongkah, sedikit melambatkan alur gerakmu, namun kau akan tetap menikmati jalan halus setelahnya.

9. Berilah makan yang kenyang terhadap keyakinanmu dan pasti keraguan yang kau miliki akan mati kelaparan.

10. Berdiri di tengah jalan itu sangat berbahaya, kau bisa tertabrak oleh kendaraan dari 2 arah.

11. Pohon yang besar dahulu hanyalah suatu biji kecil yang tergeletak dan tertanam di tanah.

12. Memaafkan mirip membebaskan pesakitan dari suatu penjara dan selanjutnya kau tahu kalau si pesakitan itu ialah kau sendiri.

13. Hargailah semua yang masih kau miliki, sebelum mereka hilang menjauh darimu dan karenanya kau sadar betapa berharganya ia bagi dirimu di kehidupanmu.

14. Segala sesuatu yang ada di dunia itu sifatnya hanya sementara saja. Jika semuanya bisa berjalan dengan baik dan lancar, maka nikmatilah, alasannya hal ini tentu tak akan berlangsung lama. Apabila tak berjalan dengan baik, maka jangan khawatir kalau hal itu juga tak akan berlangsung usang juga.

15. Dengan doa bisa memperlihatkan kekuatan pada orang-orang yang lemah, membuat orang tak percaya menjadi percaya dan memperlihatkan suatu keberanian pada orang yang ketakutan.

16. Ilmu dan budi itu menjadi sobat yang setia di dalam hidup, hingga dikala napas terlepas dari badan.

17. Berpikir sebelum berbuat merupakan suatu bentuk kebijaksanaan, berpikir sesudah berbuat merupakan suatu kebodohan, sementara berbuat tanpa berpikir merupakan berjuta kebodohan.

18. Jadilah kau insan di dikala dilahirkan, semua orang tertawa bahagia, namun hanya kau sendiri yang menangis. Dan di dikala maut dirimu, semua orang menangis sedih namun hanya kau sendiri yang tersenyum.

19. Berduka, berkabung dan menyesali tak akan pernah bisa mengubah suatu keadaan. Hanya cukup bergerak, melangkah dan melaksanakan suatu hal yang bisa menggantikan kedukaan menjadi suatu kebahagiaan di masa depan.

20. Hidup menyerupai kita sedang menaiki sepeda, semoga tak terjatuh dari sepeda, kita harus bisa menjaga keseimbangan, kita harus tetap bergerak dan mengayuhkan kaki.

21. Jika kau melihat dunia, maka lihatlah ke bawah, alasannya dengan kau menengadah, maka kau bisa mendapatkan sakit leher dan mata yang berkunang-kunang.

22. Hidup ini mirip piano, berwarna putih dan hitam. Akan tetapi, di dikala Tuhan yang memainkannya, semua itu menjadi indah.

23. Hanya alasannya kau mendengar apa yang dilakukan oleh seseorang, tak berarti kau bisa menghakiminya, kau tak tahu apa yang telah dilalui olehnya.

24. Tinggalkanlah kesenangan yang bisa menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan harus berhati-hati alasannya beberapa kesenangan itu ternyata cara bangga menuju sebuah kegagalan.

25. Matahari yang sebesar itu juga memerlukan bulan untuk bisa menerangi di setiap sudut bumi.

26. Ingat kalau selalu ada hal yang membedakan seorang yang mulia dan seorang yang bodoh. Orang bijak akan selalu menyalahkan dirinya dan orang ndeso akan selalu menyalahkan orang lain.

27. Sesuatu yang baik belum tentu benar dan sesuatu yang benar belum tentu baik. Sesuatu yang bagus belum tentu berharga dan sesuatu yang berharga belum tentu bagus.

28. Jangan mencari Tuhan alasannya kau membutuhkan suatu jawaban, carilah Tuhan alasannya kau tahu kalau Dia ialah jawaban yang kau butuhkan.

29. Senyum bisa menuntaskan banyak kasus dan membisu bisa membuat diri kita terhindar dari banyak masalah.

30. Satu-satunya cara untuk melaksanakan pekerjaan yang besar ialah dengan menyayangi apa yang kau lakukan walau bergotong-royong kau membenci suatu hal tersebut.

31. Kegagalan menjadi peluang untuk hal yang jauh lebih baik alasannya dengan adanya kegagalan menjadi suatu kerikil loncatan untuk pengalaman yang berharga. Suatu hari nanti, kau akan bersyukur atas beberapa kegagalan yang sudah berhasil dilalui.

32. Dengan melihat ke belakang akan membawa suatu kejelasan di masa depan. Belajar dari kesulitan terlebih dahulu akan membawa berkah untuk kini dan nanti.

33. Jangan takut dengan bayangan, alasannya bayangan berarti ada suatu cahaya yang bersinar di dekatnya.

34. Gagal bukan berarti kita tak bisa, melainkan kita tak mau menghindari kegagalan. Satu-satunya cara untuk menghindari kegagalan ialah dengan menggapai kesuksesan.

35. Bijaksana merupakan kumpulan dari perjalanan hidup kita. Kebijaksanaan tak bisa dicari dan tak bisa diberi serta tak bisa dibagi. Kebijaksanaan ialah diri kita sendiri.

36. Jangan pernah kita terlemahkan oleh adanya angin permasalahan. Layang-layang bisa terbang tinggi alasannya berani melawan angin. Hanya layang-layang yang putus benang yang akan hanyut oleh angin.

37. Jika Anda melalui hidup tanpa adanya masalah, maka ketahuilah kalau Anda sedang melewatkan masa terindah di dalam hidup Anda.

38. Saat kau berpikir wacana orang yang bagus dan tampan, maka pikirkanlah kalau kau ialah pecahan dari mereka.

39. Kamu harus menjadi ulat terlebih dahulu apabila akan menjadi kupu-kupu.

40. Waktu akan terasa begitu lambat untuk mereka yang hanya menunggu, terlalu panjang untuk yang gelisah dan terlalu pendek untuk yang sedang bahagia. Akan tetapi, waktu menjadi keabadian untuk mereka yang bisa bersyukur.

41. Kebahagiaan ialah pengalaman spiritual di mana setiap menit hidup dilalui dengan rasa cinta dan rasa syukur.

42. Melepaskan orang yang dicintai akan jauh lebih sulit dibandingkan dengan mendapatkan cinta yang gres untuk hatimu.

43. Jangan terlalu usang menangisi apa yang sudah terjadi, hal yang kau tangisi dikala ini mungkin menjadi hal yang patut kau syukuri di suatu dikala nanti.

44. Di dalam hidup, Anda tak akan selalu memperoleh apa yang paling Anda inginkan, terkadang Anda hanya memperoleh suatu pelajaran yang mana lebih Anda butuhkan.

45. Sesuatu yang tampak ialah hak yang tak akan pernah kekal. Mata, pendengaran dan bibir tak bisa bercerita lebih panjang dari usia manusia.

46. Jangan murka alasannya Anda tak bisa membuat orang lain mirip yang Anda inginkan, alasannya bahkan Anda tak bisa membuat diri Anda mirip yang Anda inginkan.

47. Bersyukur dengan apa yang Anda miliki kini dan terus tetap berjuang untuk apa yang Anda inginkan besok.

48. Wanita sampaumur bukanlah ia yang ingin terlihat tepat untuk semua pria, melainkan dirinya yang ingin terlihat bagus untuk satu laki-laki yang dicintainya.

49. Tuhan bergotong-royong sudah menyediakan suatu penyelesaian terhadap kesulitan yang tengah kita hadapi, namun Tuhan tak segera menurunkan penyelesaiannya alasannya ingin tahu seberapa besar cinta kita kepadaNya.

50. Terkadang, seseorang jauh lebih menentukan untuk tersenyum hanya alasannya tak ingin menjelaskan mengapa dirinya bersedih.

51. Menjadi sukses itu bukanlah suatu kewajiban, yang menjadi kewajiban ialah usaha kita untuk menjadi sukses.

52. Hidup itu maju ke depan dan bukan mundur ke belakang. Lupakan semua hal yang sudah berlalu dan jadikanlah suatu patokan untuk jauh lebih baik lagi di masa depan.

53. Mata bisa melihat dengan terperinci namun hanya hati saja yang bisa melihatnya dengan jujur.

54. Orang yang sibuk mengejar kepentingan dirinya sendiri akan membuat banyak lawan.

55. Hidup yang berkhasiat ialah hidup yang dikala petang akan menjelang sudah tersedia kayu bakar guna menghadapi malam yang akan datang.

56. Inti keperjuangan ialah menjalani dengan usaha dan ditambah dengan rasa ikhlas.

57. Jadikanlah masa kemudian sebagai pengalaman dari pelajaran, masa yang sedang berjalan ini haruslah diisi dengan amal dan perbuatan dan masa depan jangan terlalu diangan-angankan.

58. Orang yang cemerlang dalam melihat suatu halangan sebagai peluang untuk mengasah potensi, di dikala orang lain menganggap setiap halangan menjadi sebuah alasan yang menjadi penyebab kegagalannya.

59. Hati yang terluka itu seumpamanya besi yang bengkok, walau sudah diketuk, sulit lagi untuk menjadi bentuk asalnya.

60. Jika dengan hal kecil saja engkau tak bisa bersyukur, maka bagaimana engkau bisa bersyukur atas hal-hal yang jauh lebih besar?

61. Dunia menjadi komedi untuk mereka yang melakukannya atau malah peristiwa untuk mereka yang merasakannya.

62. Teguran dan kritikan itu ibaratkan obat. Tersa pahir di awal namun akan terasa khasiatnya dikala sudah diminum.

63. Apapun yang terjadi, nikmatilah hidup ini, hapus air mata dan berikan senyummu. Terkadang, senyum terindah tiba sesudah air mata penuh luka.

64. Waktu yang sudah berlalu tentu tak akan bisa kembali lagi. Jika kau cinta dengan hidupmu, maka jangan sia-siakan waktumu yang sangat berharga.

65. Tak ada seorangpun yang bisa kembali ke masa lampau untuk membuat suatu awal yang lebih baru. Akan tetapi, setiap orang bisa memulai dikala ini untuk membuat suatu selesai dari yang baru.

66. Nasib bukan duduk kasus kesempatan, melainkan pilihan, yakni bukan suatu hal yang harus ditunggu, melainkan suatu hal yang harus diupayakan.

67. Kita tak bisa menambah umur di dalam kehidupan, namun kita bisa menambahkan kehidupan yang lebih ceria di dalam umurmu.

68. Tuhan tak menjanjikan hari-hari tanpa adanya kesedihan, tawa tanpa sedih, panas tanpa hujan, namun Tuhan menjanjikan kekuatan untuk menghadapi hari-hari yang sulit, hiburan untuk tangisan dan petunjuk untuk menjalani kehidupan.

69. Kau tak bisa membuat seseorang untuk menyayangi dirimu namun kau bisa menjadi seseorang yang patut untuk dicintai.

70. Kita menghabiskan banyak waktu untuk mencari orang yang pantas untuk dicintai atau mencari kesalahan orang yang kita cintai. Padahal, seharusnya kita bisa menyempurnakan cinta yang telah kita berikan.

71. Kesedihan melihat ke belakang, kegelisahan melihat ke sekeliling dan keyakinan untuk terus melihat ke atas.

72. Masa depan yang cerah berdasar dari masa kemudian yang sudah dilupakan. Kamu tak bisa melangkah dengan baik di dalam hidupmu hingga kau melupakan kegagalan dan rasa sakit hati.

73. Harapan tinggallah sebuah harapan apabila tak disertai dengan tindakan, keinginan tinggallah keinginan kalau tak selaras dengan adanya kemauan.

74. Kelakuan kita terhadap kehidupan bisa menentukan perilaku kehidupan terhadap diri kita.

75. Seseorang tak pernah bisa menyayangi Anda dengan tulus dan apa adanya apabila Anda selalu menyembunyikan kekurangan Anda dari dirinya.

76. Menunggu memang sangat menyebalkan, membosahkan dan menggelisahkan. Sama halnya dengan seorang pemalas, yang seumur-umur hanya menunggu waktu yang tak kunjung berakhir.

77. Sebenarnya, kau lebih berani dari apa yang sudah diduga, lebih berpengaruh dari apa yang sudah kau tahu dan lebih cendekia dari apa yang kau kira. Namun, itu semua tersembunyi dibalik dinding tipis yang berjulukan keragu-raguan.

78. Diam bukan suatu kelemahan apabila diiringi dengan perbuatan dan dengan hasil yang nyata.

79. Percayalah kalau satu pintu tertutup, maka bergotong-royong ada pintu yang lain yang akan selalu terbuka.

80. Hidup ialah memilih, namun untuk menentukan dengan baik, Anda harus bisa tahu siapa Anda dan apa yang akan Anda perjuangkan, ke mana Anda ingin pergi dan mengapa Anda ingin bisa hingga di sana.

81. Terkadang, kita sendiri terlalu fokus terhadap kelemahan kita dan melupakan kelebihan yang dimiliki. Padahal, setiap insan itu diciptakan untuk menjadi pemenang dengan semua kelebihan yang sudah dimiliki.

82. Masa-masa terbaik di dalam hidup ialah di dikala kita bisa menuntaskan kasus secara sendiri dan masa suram itu ialah kita menyalahkan orang lain atas kasus yang sudah kita hadapi.

83. Tuhan membuat rasa sabar sebagai pasangan dari rasa syukur. Keindahan dari rasa syukur itu akan hadir dikala didampingi oleh rasa sabar.

84. Pandanglah orang yang berada di bawah kau dan jangan memandang kepada yang ada di atasmu, alasannya itu akan lebih layak untuk dirimu sadar betapa beruntungnya dirimu.

85. Jika kegagalan itu bagaikan hujan dan keberhasilan itu bagaikan matahari, maka membutuhkan dua komponen tersebut untuk bisa melihat suatu pelangi yang indah dan menawan.

86. Yang menentukan masa depan bukanlah suatu kekayaan, kedudukan atau kebahagiaan, melainkan ke arah mana yang akan Anda bawa semua itu.

87. Banyak insan yang tak sadar kalau sesudah rasa syukur akan hadir rasa kebahagiaan.

88. Sebuah senyuman bisa terjadi secepat kilat, namun kenangannya itu bisa bertahan seumur hidup. Maka, tersenyumlah.

89. Kejayaan merupakan tangga bambu yang tak bisa dipanjat hanya dengan tangan yang masuk ke dalam kantong celana.

90. Percayalah kalau hari ini akan jauh lebih indah dari hari kemarin apabila kita berani mengawalinya dengan doa dan senyuman.

Itulah 90 kata-kata mutiara atau bijak renungan hati yang harus bisa diterapkan di segala hari, baik itu pagi, siang atau malam hari semoga kita bisa bertindak atau berbuat lebih baik lagi di lain hari.

Sebaik-baiknya insan ialah insan yang mau merenung atas segala yang sudah diperbuat dan meratapinya untuk menjalani hari selanjutnya dengan jauh lebih kuat.